Sandi Kotak Pengertian dan Macam-Macamnya (Lengkap)

Sandi Kotak – Manusia adalah makhluk sosial. Hal itulah yang membuat komunikasi menjadi hal yang sangat penting dalam kehidupan sebagai sarana untuk bersosial. Dalam kehidupan sehari-hari komunikasi dapat dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. Tulis maupun lisan, rahasia atau non rahasia.

Apakah Anda tau apa itu sandi? sandi adalah sebuah kode yang biasa digunakan untuk menyampaikan informasi rahasia kepada target. Membuat sandi adalah bagian dari seni yang disebut cryptography yang artinya rahasia. Nah, salah satu dari banyaknya jenis sandi yang bisa dipakai adalah sandi kotak. sandi kotak merupakan jenis sandi yang mudah dipahami dan diaplikasikan. Sandi ini biasanya dipelajari dan dipakai oleh anak pramuka yang pastinya memiliki tujuan tertentu. Untuk lebih mengenal sandi kotak, berikut kami paparkan untuk Anda mengenai asal-usul sandi, pengertian, jenis, dan contohnya.

Contents

Asal-Usul Sandi

ASAL USUL SANDI

Dimulai sejak tahun 3000 SM pada masa jaya kerajaan Babilonia, arkeolog yang ada pada masa itu menemukan tulisan cuneiform. Tulisan ini adalah sebuah kode rahasia yang ditulis di atas kepala budak. Dimana penulisannya dilakukan dengan mencukur rambut budak tersebut kemudian dibiarkan rambut itu tumbuh kembali sehingga menutupi kode. Setelah rambut tumbuh, barulah pesan ini disampaikan kepada penerima.

Setelah budak tersebut sampai kepada penerima, rambut dicukur kembali untuk mengetahui pesan apa yang tertulis disana. Cara penyampaian pesan rahasia pada masa itu memang cukup rumit. Namun hal ini dilakukan untuk menjaga kerahasiaannya dan mengecoh lawan.

Selain cara tersebut, ada pula seorang kaisar yang bernama Julius Caesar yang membuat metode penyampaian dengan menggunakan sandi yang memiliki system loncat. Jadi misalkan Anda ingin menulis huruf A maka yang ditulis adalah huruf F. Dimana sandi ini menggunakan loncat lima sebagai rumusnya. Misal jika Anda ingin menulis kata “aku” maka huruf yang ditulis adalah “fpz”.

Sampai saat ini rumus dan jenis sandi terus mengalami perkembangan.dimana telah muncul berbagai cara untuk menjaga kerahasiaan. Hal ini dibuktikan dengan telepon genggam yang juga menggunakan sandi untuk menjaga privasi. Mulai dari angka, huruf, fingerprint, dan lain sebagainya.

Fungsi Sandi

FUNGSI SANDI

Jika kita menilik pada kegiatan pramuka yang digagas oleh Baden powwel, sandi sering digunakan untuk melatih peserta pramuka memahami sesuatu yang rumit. Dimana sebagai materi dasar yang biasa disampaikan dan wajib diketahui.

Selain itu, sandi juga berfungsi sebagai kode yang kiranya tidak boleh banyak orang yang tahu. Anda juga bisa menggunakan sandi dalam komunikasi keseharian, dan tentunya sasaran Anda harus mengerti tata aturannya. Nah, untuk Anda yang senang menulis segala rahasia dalam buku Anda juga bisa menggunakan sandi untuk meminimalisir bocornya rahasia Anda.

Macam-Macam Sandi

Sandi Napoleon

Napoleon adalah nama seorang kaisar Perancis. Penggunaan sandi napoleon sangat mudah Anda tidak perlu mengingat rumus apapun dan hanya perlu tahu caranya. Dalam penggunaannya Anda harus menjumlah semua huruf dalam suatu kalimat yang nantinya harus dibagi dalam beberapa bagian dan penulisannya pun dibalik.

Misalnya kalimat “Praja Muda Karana” jika dijumlahkan semua hurufnya ada 15 huruf. Anda bisa membagi ke-15 huruf tersebut menjadi 2, 3, 4 bagian. Pada kalimat ini saya akan membaginya menjadi 5, sehingga terdapat 5 huruf perbarisnya.

Pertama-tama kita harus menulis 5 huruf pertama yaitu “Praja”. Pada baris kedua tulis kata “mudak” dengan posisi terbalik menjadi “kadum”. Lalu di baris ketiga tulis arana dengan terbalik menjadi “ Anara”. Kata yang dibalik adalah kata yang terletak pada baris kedua, ketiga, keempat dan seterusnya.

Sandi Sisipan atau Sandi AND

Sandi sisipan menggunakan AND sebagai sisipan diantara tiap suku kata. Penggunaannya cukup mudah. Misalnya Anda ingin menulis kalimat “ada aku disini” maka jika menggunakan sandi AND menjadi “anda danda anda kandu dandi sandi nandi”. Butuh ketelitian untuk memecahkan sandi ini, jadi pastikan Anda sudah cukup terlatih.

Sandi Cina

Sandi china merupakan sandi yang coretannya seperti membentuk huruf Cina. Misal jika Anda ingin membentuk huruf A menggunakan sandi cina Anda hanya perlu satu garis miring kiri.

Sandi Abjad Atau Sandi Balik

Sandi balik ini menggunakan huruf Abjad yang disusun secara berurutan dengan huruf abjad yang disusun secara terbalik dalak urutannya. Untuk pengaplikasiannya sendiri Anda cukup membuat 2 baris kotak. Pada baris pertama diisi dengan huruf Abjad yang berurutan a, b, c, d, e, f, g, h, I,  dan seterusnya. Sedangkan untuk baris kedua diisi huruf abjad dengan susunan terbalik mulai dari z, y, x, w, v, u, t, s, r, q, p, o, n, dan seterusnya.

Jika Anda ingin menuliskan kata “sayang” dengan menggunakan sandi balik maka Anda harus menulis “hzbzmt”. Atau jika Anda ingin menulis kalimat “ aku merindukanmu” Anda cukup menulis “ zpf nvirmwfpamnf”. Meski memang lebih membingungkan karena Anda harus benar-benar hafal pasangan abjad masing-masing.

Sandi Ular

Sandi ular juga tidak memerlukan pola khusus untuk memakainya. Proses pengaplikasiannya hampir sama seperti sandi Napoleon tanpa perlu membalik katanya. Jadi, hitung semua huruf yang ada pada kalimat tersebut lalu dibagi menjadi beberapa bagian. Misal jika Anda ingin menulis kalimat “aku ibadah karena Allah” jumlah hurufnya ada 20. Bisa Anda bagi menjadi 3 jadi setiap barisnya berisi 5 huruf.

Sandi Barang

Sandi barang diperlukan orang yang memiliki kreatifitas tinggi karena mengandalkan gambar sebagai penyampai informasi. Gambar haruslah mendukung dan mewakili tiap huruf. Misal Anda ingin menulis kata “Saya” maka untuk huruf S Anda bisa menggambar susu, A dengan menggambar Anjing, Y dengan menggambar Yoyo, dan A dengan gambar Anjing. Sehingga setiap huruf awal gambar jika disusun akan menjadi kata “saya”

Sandi Kotak 1

Bagi Anda yang mengikuti kegiatan pramuka munkin sudah tak asing lagi dengan sandi kotak. Sandi kotak adalah sandi yang kodenya didasarkan pada tumpukan garis vertical dan horizontal serta satu garis membentuk tanda silang. Terdapat dua garis horizontal dan dua garis vertical yang saling tindih. Huruf-huruf abjad yang ada dalam kotak vertical dan horizontal adalah A sampai dengan R dimana setiap kotak berisi dua huruf yang berurutan. Jadi, ab, cd, ef, gh, ij, kl, mn, op, qr. Sedangkan untuk kotak yang berbentuk menyilang berisi huruf st, uv, wx, yz.

Jadi satu kotak berisi dua huruf, sedangkan yang membedakan adalah tanda titik yang diletakkan ditengah kotak pada setiap huruf kedua. Misalnya cd, maka titik harus diletakkan di kotak huruf d karena d berada di urutan kedua dalam kotak tersebut. Untuk penerapan huruf yang ada pada kotak menyilang pun sama. Misal uv, maka tanda titik diletakkan pada huruf t yang termasuk urutan kedua.

Penggunaan sandi kotak sendiri dilakukan dengan cara memecah garis yang bersambung. Misal Anda ingin menulis huruf A menggunakan sandi kotak maka membentuk garis siku-siku yang menghadap ke kiri. Sedangkan jika Anda ingin menulis huruf B, maka garis membentuk siku-siku dengan diberi titik di tengahnya.

Untuk sandi kotak satu ini penggunannya cukup simple sehingga mudah dipahami. Untuk lebih jelasnya Anda bisa melihat serangkaian gambar yang ada pada artikel ini. Tidak hanya dipelajari anak pramuka namun Anda yang mungkin baru mengetahui tak ada salahnya menggunakan sandi kotak satu untuk berkomunikasi secara rahasia.

Sandi Kotak 2

Jika dalam sandi kotak satu mungkin kita butuh 9 kotak yang dibenyuk oleh garis datar dan garis lurus dengan 4 kotak yang berbentuk garis silang. Maka dalam sandi kotak Anda hanya butuh 9 kotak vertical horizontal. Jadi, setiap kotaknya berisi 3 huruf abjad yang susunannya sebagai berikut: abc, def, ghi, jkl, mno, pqr, stu, vwx, yz.

Selain itu, dalam sandi kotak dua terdapat huruf yang menggunakan dua titik sebab tiap kotak berisi 3 huruf abjad. Mungkin sandi kotak ini menjadi lebih simple karena konsepnya lebih sedikit. Misal jika Anda ingin menulis huruf d maka Anda cukup membuat kotak yang berbentuk seperti huruf u dengan dua sudut. Sedangkan jika ingin menulis huruf e bentuk kotak yang sama dengan menambahkan satu titik di dalamnya. Untuk membuat huruf f bentuk kotak seperti huruf u dengan dua titik.

Nah, aplikasinya sama setiap hurufnya. Jika huruf tersebut pada urutan kedua cukup menambahkan satu titik. Sedangkan jika ada pada urutan ketiga tambahkan dua titik, begitu seterusnya .

Sandi Kotak 3

Jika dilihat dari bentuknya mungkin sandi kotak tiga ini lebih rumit dari pada sandi kotak 1 dan sandi kotak 2. Pasalnya Anda benar-benar harus hafal dimana letak hurufnya. Selain itu, peletakan huruf pada sandi kotak 3 juga sedikit lebih berbelit.

Jika dideskripsikan secara rinci bentuk sandi kotak tiga ini terdiri atas 9 kotak yang dibentuk dari garis vertical dan garis horizontal. Kesembilan kotak tersebut kemudian dipecah oleh satu bentuk bangun belah ketupat. Huruf abjad diletakkan menyebar pada setiap kotak, selain itu ada huruf yang harus diberi titik sesuai dengan petunjuknya tanpa bisa dipola (perhatikan gambar).

Untuk lebih jelasnya jika Anda ingin menulis huruf A maka Anda cukup membuat segi empat, sedangkan jika menulis huruf b Anda haus membuat kotak dengan titik di dalamnya. Untuk bentuk kotak yang lebih rumit, misal ingin menulis huruf v maka Anda harus membuat garis yang membentuk sudut 45 derajat menghadap ke kiri dengan tanda titik di tengahnya.

Sandi Sungai

Menggunakan tulisan sungai sebagai patokan adalah rumus sandi sungai. Pertama-tama Aanda harus membuat kota dengan 8 kolom dan 5 baris. Tulis kata sungai tepat di atas kolom lalu tambahkan abjad mulai dari B sampai Z mengikuti pola yang telah dibuat. Anda juga tidak perlu menuliskan kembali huruf yang ada pada kata “sungai”

Sandi Morse

Sandi morse diciptakan oleh Samuel Finely Breese Morse yang terdiri atas kumpulan titik serta garis. Sandi morse biasanya diaplikasikan menggunakan peluit, lampu, asap, radio, dan telegraf. Tiap huruf memiliki pola yang berbeda. Sehingga Anda harus menghafal setiap pola dengan cermat.

Sandi Jam

Meski sandi jam ini terlihat mudah. Namun untuk penulisannya sendiri termasuk sandi yang rumit. Untuk membuat sandi jam Anda harus menentukan terlebih dahulu pukul berapa yang akan Anda jadikan patokan. Jam awal yang telah Anda tentukan akan menjadi huruf A. Misalnya, Anda menggunakan jam 09.00 sebagai Patoka. Maka jam 09.00 ini menjadi huruf A.

Sedangkan, untuk huruf abjad selanjutnya hanya tinggal mengikuti. Jika Anda ingin menulis huruf B maka menjadi 09.05, yakni hanya harus menambah 5 menit pada jam. Huruf c menjadi 09.10, huruf d menjadi 09.15, begitu seterusnya.

Namun Anda juga bisa mengatur sendiri berapa menit yang harus dilompati dari huruf satu ke huruf yang lain. Misalnya ingin menulis sandi jam “Tunas Muda” ditulis 10.35-10.45-10.05-09.00-10.30 10.00=10.40-09.15.09.00

Sandi Angka

Penggunaan sandi angka tidak jau berbeda dengan sandi balik. Yaitu dengan menulis huruf abjad secara berurutan kemudian di bawahnya diberi nomor 1 sampai 26. Pasalnya semua huruf abjad berhumlah 26 huruf, sehingga huruf A akan menjadi nomor 1, b nomor 1, dan seterusnya.

Jika Anda ingin menulis kata “Pramuka” maka ditulis 16 – 18 – 1 – 13 – 20 – 11 – 1.

Sandi Hellen Keller

Sandi Heller adalah seperti isyarat yang menggunakan tangan sebagai penyampai informasi dengan rumus tertentu. Semua huruf yang ada dapat dipola menggunakan jari tangan Anda. misal jika ingin membuat huruf A maka posisi tang Anda harus membentuk sebuah kepalan dengan mengangkat jari jempol Anda.

Setiap huruf memiliki pola yang berbeda (lihat gambar). Misalnya jika Anda ingin membuat kata “aku” Cara membuat huruf A adalah dengan posisi tangan terkepal jempol terangkat ke atas. Huruf K, mengangkat dan membuka jari telunjuk dengan jari tengah, lalu meletakkan jempol berada di antara kedua jari tersebut. Huruf U Anda harus mengangkat dua jari telunjuk dan tengah dengan posisi rapat.

Sandi Merah Putih atau Sandi Koordinat

Seperti namanya sandi merah putih menggunakan patokan huruf yang membentuk kata “merah putih” yang diletakkan pada kotak-kotak tertentu. Untuk menggunakan sandi tersebut Anda harus menuliskan kata merah dalam posisi mendatar dan menurun, yang mana kata merah pada kotak mendatar dan putih pada kotak menurun. Setelah itu, Anda akan mendapat 5 kotak mendatar dan lima kota menurun.

Selanjutnya tulislah huruf abjad secara berurutan mulai dari a yang posisinya tepat dibawah hurum m pada kata “merah”, huruf b dibawah huruf e, c di bawah huruf r, d di bawah huruf a, begitu seterusnya (lihat gambar). Maka jika di rumuskan huruf A berada di antara huruf P pada kata “putih” dan m pada kata “merah”.

Misalnya jika Anda ingin menulis kata PRAMUKA menggunakan sandi merah putih, maka Anda hanya mencari posisi setiap hurufnya. PRAMUKA jika ditulis dengan sandi merah putih maka tulislah IM, IR, PM, TR, HM, TM, PM. Mungkin sandi ini lumayan rumit karena harus memperhatikan dua sisi yang berlainan

Sandi Panas dan Dingin

Sandi panas dingin tidak menggunakan rumus dalam pengaplikasiannya. Pasalnya sandi panas dingin hanya bisa digunakan menggunakan behan-bahan tertentu. Jika ingin menggunakan sandi panas dingin Anda bisa menggunakan air perasan jeruk nipis sebagai pengganti tinta. Ambil kertas dan tulis kata yang ingin Anda sampaikan pada kertas tersebut. Lalu tunggu hingga tulisan pada kertas mengering.

Jika sudah mengering maka tidak akan terlihat tulisan apa yang ada pada kerta tersebut. Sehingga Anda harus menggunakan api untuk melihatnya. Siapkan lilin dan nyalakan. Lalu ekatkan kertas di atas permukaan api  maka tulisan akan terlihat sangat jelas.

Sandi Semaphore

Sandi semaphore memerlukan peraga sebagai alat penyampaian pesan. Anda bisa menggunakan benda panjang apapun sebagai alat peraga seperti ranting, bendera atau bahkan kedua tengan Anda. pada kegiatan pramuka alat peraga yang biasa digunakan untuk membuat sandi semaphore adalah bendera. Tiap bendera yang dipakai memiliki panjang 45 cm.

Sandi Kimia

Pengembangan dari sandi morse ini menggunakan huruf vocal sebagai pengganti titik yang ada pada sandi morse. Dan huruf konsonan sebagai pengganti garis. Sehingga untuk memecahkan sandi kimia Anda harus mengingat sandi morse terlebih dahulu. Penulisannya mirip dengan senyawa-senyawa kimia karenanya dinamakan sandi kimia. Tiap huruf yang dtulis menggunakan sandi kimia dipisah dengan tanda (+).

Misalnya jika anda ingin menulis kata penggalang menggunakan sandi kimia. Maka OS2A + O + HO + H2O + H2O + OH + ASO2 + OH + HO + H2O. Memang lebih rumit namun jika Anda menghafal setiap pola sandi morse semuanya akan menjadi mudah.

Sandi Gambar

Sandi gambar digunakan dengan membuat  beberapa gambar yang mewakili setiap huruf terlebih dahulu. Jika ingin menggunakan sandi gambar, maka pastikan sipenerima pesan mengerti sandi yang telah Anda buat sedemikian rupa. Misalnya jika Anda ingin menulis huruf A dengan membuat gambar gunung, B dengan gambar ular, C dengan gambar burung dan lain sebagainya sesuai dengan keinginan Anda.

Dalam dunia kepramukaan sandi Pramuka biasanya digunakan untuk komunikasi antar regu. Selain itu, dengan belajar sandi bisa melatih daya ingat karena kita diharuskan untuk menghafal pola demi pola yang ada. Sandi juga digunakan untuk melatih diri mengenai sejauh mana kecepatan dan ketepatan berpikir Anda.

Demikianlah pemaparan mengenai sandi kotak mulai dari pengertian, asal-usul, fungsi dan jenis-jenisnya. Semoga dapat membantu Anda dalam memahami suatu kode-kode yang biasanya dipakai dalam komunikasi.

Sandi Kotak Pengertian dan Macam-Macamnya (Lengkap)

Tinggalkan komentar