Doa Sholat Tahajud: Niat, Syarat, Tata Cara Pelaksanaan

Doa sholat tahajud – Sholat tahajud merupakan salah satu sholat malam. Sholat ini sah apabila di lakukan pada malam hari. Nabi Muhammad menganjurkan untuk memperbanyak melakukan sholat sunah tahajud. Pelaksanaan sholat tahajud sendiri sama dengan pelaksanaan sholat sunah yang membedakan adalah mengenai niat dan keutamaannya.

Banyaknya keistimewaan dari sholat tahajud, membuat para orang muslim berlomba dalam mendirikannya. Setelah tidur malam, maka Anda dapat bangun pada sepertiga malamnya untuk melaksanakan sholat tahajud. Sehingga apabila Anda ingin melakukan sholat tahajud, maka sebaiknya Anda tidur malam terlebih dahulu kemudian melaksanakan sholat tahajud. Berikut ini merupakan sedikit pembahasan seputar sholat tahajud.

Contents

Keistimewaan Bagi Seorang Muslim yang Mendirikan Sholat Tahajud

Keistimewaan Bagi Seorang Muslim yang Mendirikan Sholat Tahajud
www.tongkronganislami.net

Adanya sholat tahajud sebagai sholat sunah bukanlah tanpa alasan, melainkan adanya berbagai keutamaan dari sholat tahajud yang bisa di peroleh bagi orang yang senantiasa istikamah menjalankannya. Berikut ini merupakan beberapa keistimewaan dari di dirikannya sholat tahajud.

  • Perintah dari Allah SWT

Sholat sunah yang di perintahkan di kerjakan oleh Allah adalah sholat tahajud. Hal tersebut juga sudah tercantum dalam Al-Qur’an surat Al-Isra’ pada ayat 79.

Ayat tersebut memiliki kandungan bahwa agar selalu menggunakan sebagian dari waktu malam nya untuk beribadah yaitu dengan mendirikan sholat tahajud. Sholat tahajud dapat di gunakan sebagai perantara untuk mendapat kan tempat yang mulia di sisi Allah.

  • Sholat Sunnah Utama

Sholat yang paling utama dan wajib di kerjakan adalah sholat fardhu lima waktu, yaitu shubuh, dzuhur, ashar, magrib, isya. Kemudian selain sholat fardhu, juga terdapat sholat sunah. Sunah disini memiliki makna, apabila sholat tersebut di kerjakan, maka pelakunya akan mendapatkan pahala dan keutamaan.

Tetapi apabila di tinggalkan, maka pelakunya juga tidak akan mendapatkan dosa. Sholat tahajud merupakan sholat sunah yang sangat di anjurkan untuk di laksanakan. Bahkan Rasulullah, selalu menghiasi malam-malamnya untuk sholat tahajud, beliau tidak pernah terlewat malamnya untuk melaksanakan sholat tahajud. 

Tahajud merupakan sholat sunah yang di utamakan juga tertera dalam hadis riwayat muslim yang berisi bahwa terdapat penjelasan dari Rasulullah SAW. Sholat sunah di malam hari merupakan sholat yang paling utama setelah utamanya sholat fardhu.

  • Kunci Masuk Surga

Memperbanyak sholat tahajud merupakan salah satu upaya agar mempermudah setiap muslim untuk masuk surga. Hal tersebut juga telah di riwayatkan oleh Imam Tirmidzi dalam sebuah hadis yang berisi bahwa Rasulullah SAW bersabda yaitu, menyebarkan salam, memberi makan orang yang kelaparan, mempererat tali silaturrahmi, menjalankan sholat pada waktu orang lain tertidur merupakan salah satu cara agar selamat memasuki surga.

  • Pahala yang Berlimpah

Pelaksanaan sholat sunah tahajud pada malam hari merupakan suatu upaya atau bentuk kegiatan menghidupkan kembali sunah Rasulullah. Menghidupkan sunah Rasulullah merupakan perbuatan yang sangat di sukai serta mendapatkan pahala yang besar. 

Hal tersebut juga terdapat dalam suatu hadis yang di riwayatkan oleh Ibnu Majah, bahwasanya, siapapun orang yang selalu istikamah menghidupkan sunah Rasul. Karena ke istikamah nya, maka perbuatannya juga di tiru oleh orang lain. Orang tersebut akan mendapatkan pahala dari dirinya dan dari orang-orang yang mendirikan sunah tersebut. 

  • Terkabul nya Hajat serta Terampuni nya Dosa

Keistimewaan bagi orang-orang yang selalu mengamalkan sholat tahajud, bukan hanya pahala berlimpah. Melainkan hajatnya juga di kabulkan. Sehingga apabila Anda memiliki hajat, maka dirikanlah sholat tahajud.

Kemudian terampuninya dosa. Sholat tahajud yang secara istikamah di lakukan, maka dengan sendirinya, dosa-dosa orang yang mendirikan sholat akan di ampuni oleh Allah SWT.

  • Penyebab Utama Doa Terkabul

Waktu sholat tahajud, merupakan waktu yang sangat mustajab untuk memanjatkan doa. Sholat di sepertiga malam terakhir merupakan waktu-waktu yang ijabah. Sehingga Anda harus bisa menggunakan kesempatan sebaik-baiknya, agar doa yang Anda panjatkan dapat di ijabahi.

  • Semakin Dekat dengan Allah SWT

Sholat di malam hari merupakan suatu kegiatan yang di biasa di lakukan oleh orang muslim. Oleh karena itu, mereka dekat dengan dengan Allah.

Demikian juga hal nya apabila Anda ingin dekat dengan Allah, maka perbanyaklah mendirikan sholat malam yaitu sholat tahajud. Selain mendekatkan diri dengan Allah, sholat tahajud juga di percaya dapat menekan atau menyembuhkan berbagai penyakit. Seperti terhindarnya diri dari strees dan kanker.

  • Mendapatkan Kemuliaan

Orang yang senantiasa mengamalkan sholat tahajud di sepertiga malamnya, akan mendapatkan kemuliaan dengan cara di angkat nya derajatnya ke tempat yang terpuji. Bahkan perihal kemuliaan, Rasulullah SAW.

Pernah bersabda bahwa malaikat Jibril mendatangi beliau dan menyampaikan beberapa pesan  mengenai kemuliaan. Dalam pesan tersebut jibril mengatakan bahwa, seorang muslim akan mendapatkan kemuliaan jika ia menghidupkan malam-malam terakhirnya yaitu sepertiga malamnya.

  • Kesehatan

Orang yang mendirikan sholat tahajud di sepertiga malam terakhir, maka akan mendapatkan kesempatan dalam menghirup udara yang bersih. Hal tersebut di karenakan udara pagi, masih belum tercampur dengan polusi atau hiruk pikuk dunia. Sehingga, udara pada waktu-waktu tersebut masih bersih dan sehat.

  • Sarana Penenangan Jiwa dan Pikiran

Bekerja tentunya membuat orang lelah. Baik dalam hati maupun pikiran. Selain dengan beristirahat, kelelahan hati dan pikiran dapat di sembuhkan dengan cara mendirikan sholat tahajud.

Sholat dalam kesunyian malam, akan menenangkan jiwa serta membuat pikiran menjadi lebih jernih. Oleh karena itu, sholat tahajud di percaya bisa menjadi sarana yang di gunakan untuk membuat jiwa dan pikiran lebih tenang.

Niat dalam Mendirikan Sholat Tahajud

Niat dalam Mendirikan Sholat Tahajud
plus.kapanlagi.com

Niat sebaiknya di ucapkan dalam hati sebelum melaksanakan sholat. Kemudian pada saat mendirikan sholat, niat bisa di lafalkan melalui mulut. Sehingga pada saat melaksanakan sholat tahajud, maka orang yang hendak sholat telah tau bahwa ia hendak melaksanakan sholat tahajud.

Niat merupakan hal yang penting. Dikarenakan orang tidak termasuk mendirikan sholat tahajud, apabila ia hanya berniat melaksanakan sholat sunah saja tanpa bermaksud mendirikan sholat tahajud. Banyaknya sholat sunah malam selain tahajud, maka apabila seorang muslim ingin melaksanakan sholat tahajud, maka ia harus benar-benar berniat untuk sholat tahajud. Berikut ini merupakan beberapa niat dari sholat tahajud.

“Usholli Sunnatan Tahajjudi Rok’ataini Mustaqbilal Qiblati LIllahi Ta’ala”

Dalam niat tersebut, seorang muslim berniat melaksanakan sholat tahajud hanya karena Allah SWT. Sebanyak dua rokaat dalam keadaan menghadap kiblat. Sholat tahajud dilaksanakan minimal sebanyak 2 rokaat, maksimal tak terhingga. Berdasarkan kemampuan seorang muslim. Pada saat melaksanakan sholat tahajud, seorang muslim harus benar-benar melaksanakan sholat tersebut hanya untuk mendapatkan ridho dari Allah.

Selain niat tersebut, berikut ini juga terdapat niat sholat tahajud lain. Sebenarnya kedua niat ini memiliki esensi dan tujuan yang sama. Perbedaannya hanya saja terletak dari segi isi atau teks nya saja. Niat yang pertama merupakan niat yang lengkap, sedangkan niat yang kedua ini, menghilangkan kata “menghadap kiblat” berikut ini niatnya,

“Usholli Sunnatan Tahajjudi Rok’ataini Lillahi Ta’ala”

Niat tersebut memiliki arti, bahwa mendirikan sholat tahajud sebanyak 2 rokaat hanya karena Allah SWT. 

Kemudian mengenai pelafalan dari niat.niat terletak di dalam hati. Tetapi, apabila Anda ingin melafalkan niat agar lebih meyakinkan, maka hal tersebut tidak lah salah. Pelafalan niat boleh di lakukan tetapi jangan berlebihan.

Maksud dari berlebihan disini yaitu, melafalkan niat dengan suara yang keras sehingga mengganggu orang lain yang sedang tidur, dan sebagainya. Niat sholat tahajud bukan hanya di laksanakan atau diniatkan sebelum melakukan sholat tahajud. Tetapi niat tersebut bisa di niatkan sebelum tidur.

Sehingga apabila Anda berniat ingin melakukan sholat tahajud, maka sebelum tidur, niat lah melaksanakan sholat tahajud. Sehingga meskipun tidak terbangun pada waktu sholat tahajud. Maka akan mendapatkan pahala dari sholat tahajud.

Syarat-syarat Sholat Melaksanakan Tahajud

Syarat-syarat Sholat Melaksanakan Tahajud
www.islampos.com

Pada saat seorang muslim akan mendirikan sholat wajib, maka syarat-syarat nya harus terpenuhi, agar sholat yang di dirikannya menjadi sah. Tak hanya sholat wajib, sholat sunah tahajud. Juga memiliki syarat yang menjadi sah nya sholat tersebut pada saat di dirikan. Berikut ini merupakan syarat sah nya sholat tahajud.

  • Dilaksanakan pada Malam Hari

Waktu menjadi syarat pertama dalam melaksanakan sholat tahajud. Apabila Anda tetap ingin melaksanakan sholat tahajud pada siang hari, maka sholat tersebut bukan lah sholat tahajud, melainkan sholat sunah biasa. Waktu pengerjaan sholat tahajud yang sangat bagus adalah sepertiga malam.

Tetapi apabila Anda ingin mengerjakan sholat tahajud pada malam hari tetapi tidak pada waktu tersebut juga di perbolehkan. Tetapi setiap sholat baik sholat fardhu atau pun sholat tahajud, memiliki satu waktu utama untuk di laksanakan di bandingkan waktu yang lain.

  • Setelah Tidur

Sholat tahajud di laksanakan setelah Anda terbangun dari tidur. Sehingga apabila Anda berniat melaksanakan sholat tahajud, maka Anda harus tidur dulu.

Hal tersebut menjadi penting dan menjadi salah satu syarat yang harus di penuhi untuk melaksanakan sholat tahajud. Pasalnya apabila Anda belum tidur, dan melaksanakan sholat, maka sholat yang di laksanakan itu, bukan lah sholat tahajud. Tetapi cukup sholat malam saja.

  • Mengetahui dan Memenuhi Rukun dalam Sholat Tahajud

Setiap sholat baik sholat fardhu atau pun sunah, memiliki rukun yang wajib di penuhi agar sholat yang di dirikan menjadi sah. Umumnya rukun dari sholat sunah tahajud, sama saja dengan rukun sholat yang lain. Di bawah ini merupakan rukun yang harus terpenuhi saat menjalankan sholat tahajud.

Pertama, memiliki kesucian jasmani. Pada saat melaksanakan sholat tahajud, badan harus terhindar dari najis atau pun hadas. Sehingga sebelum melaksanakan sholat tahajud, seorang muslim harus dan wajib mensucikan diri dengan cara berwudhu.

Kedua, suci dari hadas besar, yaitu haid dan nifas. Sudah barang tentu bahwa wanita yang sedang mengalami haid atau pun nifas tidak sah apabila ia mendirikan sholat. Karena ia belum suci. Ketiga, tempat yang akan di gunakan untuk melaksanakan sholat tahajud harus lah suci dari segala macam najis.

Oleh karena itu, sebelum mendirikan sholat tahajud, hendaknya setiap muslim memerhatikan tempat yang akan di gunakan untuk sholat. Apakah sudah bersih atau masih kotor dan sebagainya. Keempat, menutupi aurat. Pada saat melaksanakan sholat, maka aurat harus lah tertutup. Baik laki-laki maupun perempuan.

Selain itu, juga menggunakan pakaian khusus yang baik untuk sholat. Perempuan dapat menggunakan mukena yang tidak terdapat lubang, yaitu mukena terusan. Sedangkan untuk laki-laki memakai sarung, kemeja dan juga peci.

Tata Cara Pelaksanaan Sholat Tahajud

Tata Cara Pelaksanaan Sholat Tahajud
www.idntimes.com

Tata cara dari sholat tahajud, sama saja dengan sholat pada umumnya. Yaitu, sebelum melakukan sholat tahajud, hendaknya untuk berniat terlebih dahulu di dalam hati. Setelah niat, maka hal yang harus di lakukan adalah takbirotul ihrom.

Takbirotul ihrom merupakan kegiatan yang menandakan bahwa telah memasuki rokaat pertama dalam sholat. Kemudian cara yang selanjutnya yaitu sebagai berikut.

  • Rokaat Pertama

Setelah takbirotul ihrom, hal yang harus di lakukan adalah membaca doa iftitah, dilanjutkan dengan pembacaan Al-Fatihah kemudian membaca ayat al-Quran. Pembacaan ayat Al-Qur’an dapat di lakukan sesuai dengan kemampuan. Tetapi Rasulullah saat melaksanakan sholat tahajud, memilih ayat yang panjang untuk di baca. 

Kemudian melaksanakan ruku’ di sertai dengan tumakninah. Setelah itu, bangun dari ruku’ yaitu melaksanakan i’tidal dengan tumakninah. Kemudian sujud dengan tumakninah, lalu melakukan duduk iftirasy. Selanjutnya sujud kedua, dan di lanjutkan untuk berdiri memasuki rokaat kedua pada sholat tahajud.

  • Rokaat Kedua

Pada rokaat kedua, sama saja dengan rokaat pertama. Yaitu, setelah bangun dari sujud untuk melaksanakan sholat tahajud di rokaat kedua, pada saat berdiri, bacaan yang di baca pertama kali adalah Al-Fatihah, kemudian dilanjutkan untuk membaca ayat Al-Qur’an, kemudian ruku’ disertai dengan tumakninah lalu bangun drai ruku’ melakukan iktidal yang disertai dengan tumakninah. 

Kemudian melaksanakan sujud yang di sertai dengan tumakninah kemudian duduk iftirasy lalu melakukan sujud kedua, kemudian membaca tahiyat akhir pada saat duduk tasyahud akhir, lalu mengakhiri sholat dengan bacaan salam.

Rukun sholat tahajud tersebut hanya sampai pada rokaat kedua. Karena sholat tahajud, hanya bisa di lakukan minimal 2 rokaat, apabila ingin melaksanakan sholat tahajud sebanyak 8 rokaat, maka cara yang di lakukan yaitu dengan melaksanakan sholat tahajud sebanyak 8 rokaat dengan empat kali salam. Sehingga dilaksanakan 2 rokaat sebanyak 4 kali, agar mencapai 8 rokaat. 

Doa Setelah Mendirikan Sholat Tahajud

Doa Setelah Mendirikan Sholat Tahajud
doadzikirwirid.blogspot.com

 

Sholat tahajud merupakan sholat sunah yang khusus, oleh karena itu, sholat tahajud juga memiliki doa khusus yang bisa di panjatkan setelah melaksanakan sholat tahajud. Berikut ini merupakan doa khusus sholat tahajud.

Artinya : 

“Ya Allah ya Robby. Segala puji hanyalah tertuju pada Engkau. Engkau adalah cahaya yang menerangi bumi seisinya di sertai dengan langit seisinya. Engkau pula yang telah mengurus bumi seisinya di sertai dengan langi seisinya. Segala puji hanya tertuju pada Engkau. Engkau yang menjadi penguasa dari bumi seisinya dan langit seisinya. Segala puji hanya tertuju pada Engkau. Engkau menjadi raja dan pemimpin di bumi seisinya dan di langit serta seisinya.

Segala puji hanya tertuju pada Engkau. Engkau adalah suatu kebenaran, seluruh janji-janji-Mu merupakan kebenaran, seluruh firman-firman-Mu juga merupakan kebenaran. Kelak akan bertemu dengan-Mu merupakan suatu kebenaran dan surgamu merupakan hal yang benar. Neraka yang Engkau tunjukkan merupakan suatu kebenaran. Para nabi yang telah Engkau utus juga merupakan kebenaran. 

Rasulullah sebagai utusan Engkau juga suatu kebenaran. Peristiwa hari kiamat yang telah Engkau sebutkan dalam kitab-Mu juga merupakan kebenaran yang tidak bisa tertolak. Ya robby, hanya kepada Engkau lah kuberikan segala pasrahku, ku berikan segala imanku dan hanya kepadamu lah aku meyakini bahwa aku akan kembali. Hanya dengan karunia dari pertolongan Engkau aku dapat berdebat dengan orang yang engkau murkai sehingga aku mampu memberikan hukuman.”

Doa tersebut merupakan doa yang di baca setelah selesai melaksanakan sholat tahajud. Apabila Anda ingin menambahkan doa lain yang sesuai dengan hajat, maka hal tersebut bisa di lakukan. Doa tahajud di atas merupakan doa yang khusus di panjatkan setelah melaksanakan sholat tahajud. 

Memperbanyak doa setelah melaksanakan sholat tahajud, merupakan hal yang tepat. Hal tersebut di karenakan waktu sholat tahajud, merupakan waktu yang mustajab dan waktu yang utama di gunakan untuk berdoa. Sehingga sebaiknya, menggunakan kesempatan waktu tersebut untuk berdoa memohon agar di kabulkan hajat yang sedang di inginkan.

Baca Juga Contoh Pantu Agama

Itulah sedikit ulasan mengenai sholat tahajud. Meskipun sholat tahajud, merupakan sholat sunah, tetapi apabila Anda ingin melaksanakan sholat tahajud, maka segala rukun dan syaratnya harus lah terpenuhi dengan benar, sehingga sholat yang di dirikan menjadi sah. 

Hal yang perlu diingat adalah waktu dalam melaksanakan sholat tahajud, yaitu setelah bangun tidur, dan hal tersebut harus lah di penuhi. Karena apabila melaksanakan sholat tahajud sebelum tidur, maka yang di laksanakan bukanlah sholat tahajud, melainkan sholat sunah malam biasa saja dan sholat sunah malam memiliki keutamaan yang berbeda jauh dengan sholat tahajud.

Sholat tahajud dapat di dirikan sebanyak-banyak nya sesuai dengan kemampuan. Tetapi juga terdapat ulama yang berpendapat bahwa, sholat tahajud maksimal hanya sebanyak 12 rokaat. Tetapi juga terdapat pendapat ulama yang menyatakan sholat tahajud dapat dilakukan dengan bilangan rokaat yang tidak terbatas.

Perbanyak lah menjalankan sholat tahajud, karena dengan sholat tahajud, maka pahala yang di peroleh juga berlimpah. Selain itu, hajat yang di inginkan menjadi terkabul karena di lakukan pada saat-saat atau pada waktu yang ijabah untuk memanjatkan doa.

Tinggalkan komentar